Sebuah parodi kocak diputar
Dimainkan dalang yang kian nakal
Oligarki wayang yang kian disayang
Dimanja bak raja dan ratu kerajaan
Mulut manis menggoda meraup suara rakyat
Rakyat tersedak oleh khianat tak amanat
Meratapi janji yang kian berbisa merasuk di jiwa
Mereka bergelegar, LAWAN KORUPSI
Mereka teriak berbusa-busa anti korupsi
Tapi...
Ekspektasi tak kongruen dengan fakta yang terealisasi
Teriakannya berbuah korupsi
Gelegarnya lahirkan dinasti korupsi oligarki
Sedih, menyesakkan dada
Duka lara kembali terhenyak
Rakyat selalu menjadi tumbal kerakusan dan keserakahan mereka.
By: Ika Mawarningtyas
Analis Muslimah Voice
0 Komentar