TintaSiyasi.com -- Mudir Pondok Cinta Qur'an Bintoro Anjengan Irfan Abu Naveed menyebutkan, agama Islam yang sempurna dan paripurna dalam penerapanya memiliki prinsip berhikmah. Gambaran hikmah ini disampaikan di YouTube Ngaji Shubuh Episode 959 bertajuk Relasi Beragama: Toleransi vs. Liberalisasi, Selasa, 27 Desember 2022.
Ia menggambarkan seperti diturunkannya Al-Qur'an ke tengah-tengah umat Islam itu memiliki hikmah yang agung. "Allah gambarkan hikmah, jadi turunnya risalah Islam itu secara spesifik pada hakikatnya mengeluarkan manusia dari berbagai macam kebatilan kebatilan menuju satu cahaya Islam," penjelasan Ajengan Irfan terkait Surah Ibrahim ayat pertama.
Menurut penjelasannya, cahaya Islam yang diungkapkan di sini merupakan bentuk kata tunggal yang menggambarkan bahwa berbagai macam di luar Islam pada hakikatnya itu merupakan kegelapan.
Ia menegaskan, konsep tersebut meruntuhkan konsep pluralisme yang menganggap semua agama benar. "Konsep pluralisme tidak rasional. Bagaimana mungkin kemudian dikatakan menuju Tuhan yang sama, itu kan hanya retorika belakang. Jadi konsep yang mengatakan semua menuju Tuhan yang sama ini kan retorika yang tidak ada realitanya dan tidak ada," tutupnya.[] Lilis
0 Komentar