Pernah Menemukan Ayat Ini di Situs Sejarah Islam? Ternyata Ini Fakta Sejarah di Baliknya

TintaSiyasi.com -- Sejarawan Nicko Pandhawa memaparkan fakta-fakta sejarah terkait relasi kekhalifahan Utsmaniyah dengan kesultanan-kesultanan di Nusantara. Salah satunya adalah simbol yang sering dijumpainya di berbagai situs sejarah Islam, yaitu potongan ayat Al-Quran surah As-Shaff ayat 13 yang berisi tentang pertolongan Allah dan kemenangan.

“Ini sebuah kata kunci bahwa pada fase itu dakwah dan jihad sangat bergelora sehingga Islam bisa kuat sampai sekarang,” ungkapnya dalam bedah E-Book Relasi Khilafah dan Nusantara dalam Sejarah Indonesia.

“Saya senantiasa menemukan kalimat ini mulai dari Aceh, Medan, Palembang, Malaysia, Banten, Mataram, Cirebon, sampai Ternate dan Tidore,” imbuhnya.

Potongan ayat tersebut juga banyak ditemukannya pada nisan orang-orang Utsmani bersanding dengan kalimat Tarji. Nicko menyatakan bahwa ayat tersebut merupakan visi Jihad dan pembebasan kaum Muslim Jawi terdahulu berkat pengaruh dari Khilafah Utsmaniyah yang ada di Turki.

“Itulah yang dahulu menggambarkan pikiran sang jenazah yang dituangkan kepada orang-orang di sekitarnya,” tegasnya.

Nicko menegaskan bahwa semangat dari simbol ini membuat sejarah Islam mampu melampaui keagungan Gajah Mada, Hayam Wuruk, bahkan Siliwangi. Dan inilah yang menurutnya merupakan salah satu distorsi, sebab nama-nama itulah yang selama ini disebut sebagai pemersatu Nusantara, dan bukan Islam.

“Itulah yang kemudian menjadi distorsi sejarah ketika nama-nama yang sudah asing bagi umat Islam itu digadang-gadang sebagai pemersatu Nusantara,” tuturnya.

“Padahal kita sendiri sudah punya pemersatu yang lebih agung, lebih langgeng kejayaannya, dan didasarkan pada ayat-ayat Jihad,” pungkasnya.[] Nurichsan.

Posting Komentar

0 Komentar