Wahai Kaum Muslimin, Sungguh Tegaknya Khilafah sudah Dekat


Kuasa Allah swt. menjadikan yang awalnya pembahasan asing menjadi perbincangan dunia. Semakin berjalannya waktu semakin banyak yang memperjuangkannya, juga tak sedikit yang mencacinya. Sistem Islam yakni khilafah sekarang menjadi musuh terbesar kapitalis-demokrasi dan secara pasti khilafah akan menggantikannya dalam waktu dekat insyaa Allah. 

Allah menjanjikan khilafah akan tegak di muka bumi ini dan kewajiban bagi kaum Muslimin untuk menjemput kabar gembira tersebut. Tak ada lagi waktu untuk ragu dengan janji-Nya.

Seluruh ulama Ahlussunnah wal Jamaah, khususnya imam empat mazhab (Imam Abu Hanifah, Imam Malik, Imam Syai’i dan Imam Hambali) sepakat, bahwa menegakkan khilafah hukumnya wajib. Adapun dalil dalam Al Quran dan Hadis adalah sebagai berikut:
Dalil Al Quran: QS an-Nisa` (4) ayat 59; QS al-Maidah (5) ayat 48; dan lain-lain (lihat: Ad-Dumaji, Al-Imâmah al-‘Uzhma ‘inda Ahl as-Sunnah wa al-Jamâ’ah, hlm. 49). Firman Allah surat al-Baqarah ayat 30:

وَإِذْ قَالَ رَبُّكَ لِلْمَلَائِكَةِ إِنِّي جَاعِلٌ فِي الْأَرْضِ خَلِيفَةً…

"Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat, 'Sungguh Aku akan menjadikan di muka bumi khalifah'."

Imam Qurthubi menafsirkan surat Albaqarah ayat 30 bahwa wajib atas kaum Muslim untuk mengangkat seorang imam atau khalifah. Ia lalu menegaskan, “Tidak ada perbedaan pendapat mengenai kewajiban (mengangkat khalifah) tersebut di kalangan umat dan para imam mazhab; kecuali pendapat yang diriwayatkan dari al-‘Asham (yang tuli terhadap syariah, pen) dan siapa saja yang berpendapat dengan pendapatnya serta mengikuti pendapat dan mazhabnya.” (Imam Qurthubi, Aljâmi’ li Ahkâm Al Quran, 1/264).

Sabda Rasulullah Saw.:

منْ مَاتَ وَ لَيْسَ فِي عُنُقِهِ بَيْعَةٌ مَاتَ مِيْتَةً جَاهِلِيَّةً

“Siapa saja yang mati, sedangkan di lehernya tidak ada baiat (kepada Imam/Khalifah), maka ia mati jahiliah.” (HR Muslim)

Penegakan khilafah harus dilakukan oleh semua kalangan. Kalangan perempuan Muslimah pun tak boleh ketinggalan dalam perjuangan ini. Jangan sampai disibukkan dengan pemahaman feminis dan kesetaraan gender sehingga menjadi penghalang tegaknya Khilafah Islamiyah.

Wahai kaum Muslimin, mari kita bersama-sama bergandengan tangan menyongsong tegaknya khilafah. Sungguh janji Allah itu pasti dan ada dosa bagi kaum Muslimin yang berpangku tangan dalam penegakan Islam secara kaffah. Sejatinya kobaran semangat harus selalu kita pupuk dan memberikan dorongan yang kuat kepada umat untuk menjemput tegaknya khilafah. Allah menjanjikan khilafah kepada kita dengan Firman-Nya:

وَعَدَ اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مِنْكُمْ وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ لَيَسْتَخْلِفَنَّهُمْ فِى الْاَرْضِ كَمَا اسْتَخْلَفَ الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِهِمْۖ وَلَيُمَكِّنَنَّ لَهُمْ دِيْنَهُمُ الَّذِى ارْتَضٰى لَهُمْ وَلَيُبَدِّلَنَّهُمْ مِّنْۢ بَعْدِ خَوْفِهِمْ اَمْنًاۗ يَعْبُدُوْنَنِيْ لَا يُشْرِكُوْنَ بِيْ شَيْـًٔاۗ وَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ فَاُولٰۤىِٕكَ هُمُ الْفٰسِقُوْنَ

"Allah telah menjanjikan kepada orang-orang di antara kamu yang beriman dan yang mengerjakan kebajikan, bahwa Dia sungguh, akan menjadikan mereka berkuasa di bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa, dan sungguh, Dia akan meneguhkan bagi mereka dengan agama yang telah Dia ridai. Dan Dia benar-benar mengubah (keadaan) mereka, setelah berada dalam ketakutan menjadi aman sentosa. Mereka (tetap) menyembah-Ku dengan tidak mempersekutukan-Ku dengan sesuatu apa pun. Tetapi barangsiapa (tetap) kafir setelah (janji) itu, maka mereka itulah orang-orang yang fasik." (QS. an-Nur: 55)

Semoga kita termasuk bagian dari pejuang khilafah yang istiqamah sampai maut menjemput kita. Persembahkanlah yang terbaik untuk Allah dengan kembali ke pangkuanNya sebagai penjaga Islam terpercaya, mengorbankan apapun untuk Islam sehingga kita layak mendapatkan tempat terbaik di akhirat nanti. Aamiin. Wallahu a’lam bish-shawwab.[]

Oleh: Dhiyaul Haq

Posting Komentar

0 Komentar